OKI NAKULA NEWS, pengangkatan Plh Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten OKI, yaitu Saparudin, Inspektur Inspektorat Kabupaten OKI oleh Penjabat Bupati OKI, Asmar Wijaya, diduga memiliki sentuhan politik. Pendapat ini diungkapkan oleh Pimpinan Umum Beritaandalas.com, Ludfi, kepada wartawan di kantor mereka pada Jumat, 17 Mei 2024.
Ludfi mengungkapkan keheranannya seputar pemilihan Inspektur Inspektorat OKI sebagai Plt Kadisdik OKI, mengingat terdapat beragam mantan pejabat yang memiliki kualifikasi untuk menjabat sebagai Kadisdik OKI.
“Iya, mengingat Sekretaris Diknas Purnomo saat ini, seharusnya lebih tepat sebagai calon Plh, namun saya menduga ada motivasi politik di baliknya. Alasan lebih detail tidak perlu dijabarkan di sini, akan dapat dipahami oleh individu yang cerdas,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ludfi mengamati bahwa sejak menjabat sebagai Plh Kadisdik, Saparudin terlihat menyulitkan akses komunikasi dengan wartawan dengan membatasi semua jalur komunikasi, sehingga menghambat upaya wartawan untuk mengonfirmasi tugasnya sebagai Kepala Inspektur Inspektorat OKI.
“Sebelum menjabat sebagai Plh Kadisdik OKI, Saparudin mudah dihubungi dan sangat kooperatif dengan wartawan. Namun, saat ini, situasinya berubah. Saya berharap kepada Inspektur ini untuk tetap transparan dan tidak membatasi akses wartawan. Jika ada kesulitan dalam menjalankan peran sebagai pejabat publik, langkah terbaik adalah mengundurkan diri secara profesional atau meminta relokasi tugas untuk mengurangi potensi masalah,” tuturnya. (Mas Tris)
