NakulaNews SAMPANG – Persahabatan tak mengenal usia dan status masing – masing, bertemu dan kumpul bareng bersama alumni Smansa 88 di pujasera monumen Sampang Madura secara tidak sengaja diantara mereka
Di usia yang tidak lagi muda namun semangat silaturrahmi tetap terjalin serasa masih di sekolah dulu. Jum’ at malam (2/8/2024)
Neny, salah seorang anggota Alumni Smansa 88 yang berdomisili di Sidoarjo Jawa Timur menyempatkan diri datang berkunjung ke Sampang dimana dia bersekolah SMA dulu.
Dia bercerita sangat terkesan dengan kota Sampang yang saat ini sangat maju pesat perkembangannya, terutama wajah Alun – Alun kota Sampang berubah total menjadi ikon Madura dengan patung kerapan sapinya
” luar biasa kota Sampang saat ini maju pesat, dan penuh inovatif sangat banyak kemajuan dan perkembangan,” ujarnya
” sayang sekali saat mencari rujak makanan favoritnya saat sekolah dulu sudah tutup karena sudah kemalaman,” tuturnya
H.Ahmad Muhtadin salah satu anggota group alumni SMANSA 88 mengatakan,” kapanpun saya diberi informasi kalau ada acara kumpul – kumpul seperti ini saya siap hadir meramaikan agar silaturrahmi tetap terjalin,” jelasnya
Komentar yang sama dari wakil ketua Geng Kapak Siti Hasiroh menyampaikan,” kebetulan Neny ada keperluan ke Sampang jadi kita temani ke rumah Joko untuk mengambil bibit tanaman buah,” ujarnya
Sementara bu Admin Alumni SMANSA 88 yaitu Tutik Suhermin mengatakan,” kami mengantarkan dan mempertemukan Neny dengan Joko karena sempat terputus komunikasi selama ini, temu kangenlah,” tutupnya ( B😎ng J )