NAKULNEWS.COM, JAKARTA– Pj Gubernur Heru Budi Hartono telah menjabat sejak tahun 2022 dan kemudian diperpanjang masa jabatannya oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian hingga akhir tahun 2024. Heru dianggap layak oleh Mendagri untuk melanjutkan kerjanya sebagai Pj Gubernur. Namun, sampai dengan hari ini mash banyak masalah di DKI Jakarta yang belum terselesaikan. Beliau tidak mampu menyelesaikan permasalahan banjir di Ibu Kota, permasalahan polusi kian meningkat, pengolalaan sampah yang buruk, tingkat kemacetan makin parah, permasalahan warga kampung bayam, kenaikan harga kebutuhan pokok, kesenjangan sosial, pengangguran dimana-mana, lapangan pekerjaan yang susah, pajak hiburan daerah naik, dan lain kekacauan sebagainya. Yang menjadi pertanyaan besar, atas dasar prestasi apa??? Kemudian Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian selalu memperpanjang masa menjabat Heru Budi Hartono. ujar Pier A Lailossa (Koordinator Daerah BEM-Nusantara Wilayah DKI Jakarta)Kami BEMNUS DKI Jakarta pada hari ini selasa 6 agustus 2024 mempersembahkan kepada Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono sebuah PIAGAM KEGAGALAN.
Dan piagam ini kiranya menjadi rekomendasi kepada MENDAGRI untuk memenuhi tuntutan kami yakni :
1. MENOLAK LPJ PJ GUBERNUR DKI JAKARTA HERU BUDI HARTONO
2. SEGERA MENCOPOT PJ GUBERNUR DKI JAKARTA
