OKI Nakula news.
Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Ogan Komering (OKI), Sholahuddin Djakfar, SH mengatakan, untuk meramaikan bursa Pilkakada Kabupaten OKI yang akan digelar November 2024 mendatang.
Nasdem telah menyiapkan kader terbaik untuk disandingkan dengan Muchendi. “Kita juga ada kader terbaik untuk bakal calon wakil bupati, semoga Muchendi tertarik untuk meminang gadis cantik kami.” kata pria yang akrab disapa Endeh ini, Senin (5/5/24) kepada media, di DPD NasDem.
Kader terbaik NasDem yang dimaksud adalah Muhammad Reki yang saat ini menjadi anggota DPRD Kabupaten OKI. “Ini kader terbaik kita, ibarat pengantin Reki akan tawarkan supaya bisa dipinang.” kata Endeh dihadapan Muchendi yang sedang mengenbalikan formulir pendaftaran bakal calon bupati OKI.
Endeh mengatakan, sosok Reki sebagai anak muda, dan salah satu kader terbaik Partai NasDem memiliki basis suara di wilayah dapil 5 Kecamatan Mesuji Makmur, Mesuji raya dan Mesuji “Sangat ideal kalau berpasangan dengan Muchendi karena Reki memiliki basis suara didapil 5 . Untuk tiga Mesuji Dan sebagai pertimbangan Reki mendulang suara 11.537 suara pada saat pemilu kemarin. ”ungkapnya.
Perolehan suara di pemilihan legislatif (pileg) tahun ini juga menjadi nilai jual bagi NasDem untuk menawarkan Reki sebagai bakal calon bupati, yakni Reki mampu meraih 11 ribuan suara dipencalonan keduanya.
Namun hal itu, lanjut Endeh kembali dengan Muchendi yang menentukan mau menggandeng siapa sebagai pasangannya di Pilkada OKI nanti.
Yang pasti lanjut Endeh, walau nanti kader NasDem yang disodorkan tidak berjodoh, NasDem tetap mendukung Muchendi. ” Kita tetap dukung Muchendi.”tegas Endeh meyakinkan.
Bakal calon bupati OKI, Muchendi menanggapi hal tersebut, sejauh ini dirinya masih menjalin komunikasi dengan sejumlah partai. “Yang jelas semua partai memiliki kader terbaiknya untuk dicalonkan. Dan kita masih menjalin komunikasi dengan semuanya, jadi saat ini saya sendiri belum ada calon pasangan yang mengikat. Karena saya tidak mau mem PHP (memberi harapan palsu) karena kita tahu betapa sakitnya di PHP. ” tandasnya.
Penulis :(mas Tris)
