BerandaTERKINIDugaan Korupsi Dana Desa: Aliansi LSM Sumsel Laporkan Oknum Kades Kuala Sungai...

Dugaan Korupsi Dana Desa: Aliansi LSM Sumsel Laporkan Oknum Kades Kuala Sungai Pasir.

OKI Analis news – Aliansi lembaga swadaya masyarakat (LSM) Sumsel, yang terdiri dari Lembaga Advokasi Indonesia (LAI), Komunitas Masyarakat Anti Korupsi (KOMASI), Komunitas Masyarakat Transparansi Anggaran (KOMASTA), dan Forum Masyarakat dan Mahasiswa OKI Bersatu (FMMOB), akan melaporkan dugaan indikasi korupsi yang dilakukan oleh oknum Kades Kuala Sungai Pasir, Kecamatan Cengal, Kabupaten OKI, yang bernama Yansen, kepada aparat penegak hukum (APH) Sumsel.

Berdasarkan laporan aliansi tersebut, dugaan korupsi oknum Kades Kuala Sungai Pasir terkait penggunaan anggaran Dana Desa (DD) untuk tahun anggaran 2021-2023, khususnya dalam pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT), menunjukkan adanya ketidaksesuaian antara data dan fakta dengan penerima bantuan. Kuat dugaan bahwa hal ini merupakan hasil manipulasi oleh oknum Kades.

Aliansi LSM Sumsel mendesak APH untuk segera menindaklanjuti laporan mereka, karena jika tidak ada efek jera, Dana Desa dapat menjadi ladang korupsi oleh oknum Kades, terutama di daerah terpencil seperti Kuala Sungai Pasir. Feri sebagai juru bicara, didampingi oleh Antoni dari aliansi LSM Sumsel, menjelaskan bahwa pembagian BLT dari tahun 2021 hingga 2023 menunjukkan ketidaksesuaian antara anggaran yang dialokasikan dan hasil yang diterima oleh masyarakat.

Antoni juga menyoroti indikasi korupsi dalam kegiatan pembangunan fisik, di mana biaya pembangunan jalan dan program ketahanan pangan tidak sesuai dengan hasil yang dikerjakan. Dengan adanya dugaan mark up dalam pengelolaan Dana Desa, terutama terkait budidaya ikan nila dan pembangunan fisik, LSM Sumsel mendesak untuk pengawasan yang lebih ketat agar kebocoran keuangan negara dapat dicegah.

Wilsen ismandoza, oknum Kades Kuala Sungai Pasir, dihubungi oleh media namun menghindar dari interaksi. Tim analisis terus memantau perkembangan kasus penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh oknum Kades dan melaporkannya secara berkelanjutan. Tindak lanjut dari laporan ini diharapkan dapat membawa keadilan dan transparansi dalam pengelolaan Dana Desa di OKI.( mas Tris)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Must Read

spot_img