20.5 C
New York
Rabu, September 17, 2025

Buy now

spot_img
Beranda blog Halaman 545

WAKAPOLDA KEPRI PIMPIN KONSELING HUKUM MENUJU PRESTASI UNGGUL PERSONEL POLDA KEPRI

0

NAKULANews,Batam – Wakapolda Kepri Brigjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K., pimpin kegiatan Konseling hukum dan peningkatan ketaatan hukum personil Polda Kepri, yang turut dihadiri oleh Kabidkum Polda Kepri Kombes Pol. Djoko Trisulo, S.I.K., S.H., Polres/ta Jajaran Polda Kepri (secara virtual), Personil Polda Kepri yang terlibat konseling, dan para narasumber yang diselenggarakan di Hotel Pasifik, Batu Ampar. Kamis (16/11/2023).

Dalam kesempatan tersebut Wakapolda Kepri Brigjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K., menjelaskan bahwa diadakannya kegiatan ini untuk memberikan konseling dan ketaatan hukum bagi personel Polda Kepri yang membutuhkan nasehat dalam bidang hukum serta membuat arah dan tujuan para personel menjadi lebih baik kedepannya.

“Semua orang memiliki masalah pribadi dan pernah melakukan kesalahan, tapi yang paling utama bagaimana mereka bisa keluar dari kesalahan itu dan tidak mengulangi kesalahan yang sama maupun tidak meningkatkan kesalahan tersebut ke level yang lebih tinggi. Hal ini menjadi tanggung jawab kita sebagai bagian dari institusi Polri dalam menjalankan tugas sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat serta sebagai penegak hukum dengan sebaik-baiknya,” Ucap Wakapolda Kepri Brigjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K.

“Tingkat kebahagiaan itu bukan dari apa yg kita lihat, tingkat kebahagiaan itu kita yg dapat membuat nya bukan dari kaca mata seseorang. Sehingga Cukupkan pelanggaran sampai di titik ini, jangan melakukan pelanggaran yang lebih dari ini dan jadikan pembelajaran atas pelanggaran yang sudah terjadi sebelumnya sehingga tidak terjadi lagi kedepannya,” Jelas Wakapolda Kepri Brigjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K.

“Saya yakin kalian semua mampu mengembangkan kemampuan yang kalian miliki dan mampu membangkitkan kemampuan yang ada di dalam diri masing-masing. Perbaiki semua kesalahan yang pernah di lakukan dan saya yakin semua personil di ruangan ini bisa dapat memberikan prestasi yang lebih baik kedepannya bagi institusi Polri,” Tegas Wakapolda Kepri Brigjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K.

Dilain kesempatan Kabidkum Polda Kepri Kombes Pol. Djoko Trisulo, S.I.K., S.H., menjelaskan dalam upaya meningkatkan kinerja personil Polda Kepri, kegiatan konseling bidang hukum dan ketaatan hukum menjadi penting. Harapannya, hal ini dapat memotivasi mereka yang pernah melakukan pelanggaran KKEP dan disiplin untuk tetap bertugas dengan tanggung jawab penuh.

“Sejalan dengan Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 10 tahun 2018, kegiatan konseling bidang hukum diharapkan dapat membuat personil lebih taat pada peraturan yang berlaku. Hal ini juga menjadi bagian dari tugas besar Polri dalam menjalankan penegakan hukum, menjaga keamanan masyarakat, dan memberikan pelayanan dengan menghormati nilai-nilai hak asasi manusia,” Tutur Kabidkum Polda Kepri Kombes Pol. Djoko Trisulo, S.I.K., S.H.

“Terakhir dengan tuntutan reformasi yang menekankan tata pemerintahan yang baik dan bersih mendorong Polri untuk menjaga komitmennya sebagai pemelihara kamtibmas, pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. Perubahan dalam sumber daya manusia Polri yang kuat dan taat hukum diharapkan dapat membangun kepercayaan masyarakat meningkat terhadap institusi Polri. Melalui konseling bidang hukum dan ketaatan hukum, saya berharap semangat dan ketaatan hukum personil Polda Kepri dapat ditingkatkan, memberi manfaat guna mendukung kinerja sehari-hari, serta memperkuat pemahaman tentang peraturan Kapolri dan peraturan Kepolisian,” Tutup Kabidkum Polda Kepri Kombes Pol. Djoko Trisulo, S.I.K., S.H.(maman)

Kerjasama TNI dan masyarakat Tergelar Dalam Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar

0

NAKULANews,Klaten – Telah dilasanakan Upacara Pembukaan Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBM-KB) Ke – XIX tahun 2023 wilayah Kodim 0723/Klaten di Ds.Burikan, Kec.Cawas, Kab.Klaten dengan Tema Menuju Kabupaten Klaten Yang Maju, Mandiri dan Sejahtera. (16/11/2023)

Kegiatan dihadiri langsung oleh H. Yoga Hardaya, SH.MH Wakil Bupati Klaten, Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, SE. MHan Komandan Kodim 0723/Klaten, Tuty Budi Utami, SH.MH Ketua Pengadilan Negeri Klaten, Mu’adz Junizar, S.Ag.MH Ketua Pengadilan Agama dan Hj. Kadarwati Anggota DPRD Prov. Jateng Fraksi PDIP

Selain itu tampak hadir juga Wahyuni Sri Rahayu Kepala Dispermades Kab.Klaten, Drs. Moh.Prihadi, Msi Camat Cawas, Kapten Inf Sukitmanto Danramil 20/Cawas, AKP Heru Kapolsek Cawas, Perwira Staf dan Danramil jajaran Kodim 0723/Klaten, Suroto Kades Burikan, dan juga Kepala Desa Se – Kec.Cawas, Tokoh agama serta Tokoh Masyarakat.

Dalam sambutannya Wakil Bupati mengatakan bahwa Karya Bhakti ini sangat mendukung program pembangunan daerah Kabupaten Klaten, dengan mengedepankan kehidupan kesejahteraan sosial masyarakat yang mandiri, memiliki jiwa integritas nasional yang kuat sehingga terwujudnya kemanunggalan TNI dan rakyat.

“Kerjasama antara TNI dan masyarakat seperti ini merupakan sikap yang harus terus dipertahankan kesinambungannya agar masyarakat merasa memiliki. Dan diharapkan segenap jajaran aparat birokrasi bersama TNI akan menjadi motorik pembangkit motivasi masyarakat dalam melaksanakan pembangunan di wilayah masing-masing, khususnya di Kabupaten Klaten, “ kata H. Yoga Hardaya, SH.MH.

Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, SE. MHan menyampaikan bahwa sasaran pokok betonisasi jalan dengan Panjang 488 meter, lebar 3,5 meter, tebal 15 centimeter, Pembangunan talud dengan Panjang 672 (enam ratus tujuh puluh dua) meter, tinggi 60 meter, dan tebal 30 centimeter. Dan sasaran Non Fisik melalui Penyuluhan Wawasan Kebangsaan, Penyuluhan kenakalan remaja, Penyuluhan berita hoax, dan penyuluhan mitigasi bencana alam.

“ personel yang dikerahakan setiap hari mulai dari TNI 30 orang, POLRI 2 orang, Tehnisi 4 orang dan Aparat desa 3 orang serta Masyarakat sekitar 150 orang, untuk merampungkan seluruh sasaran KBMKB, “ ungkap Komandan Kodim 0723 Klaten.

Kegiatan Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBM-KB) Ke – XIX tahun 2023 wilayah Kodim 0723/Klaten di Ds.Burikan, Kec.Cawas, Kab.Klaten dilaksanakan mulai tanggal 16 November s.d 13 Desember 2023. (Maman)

Inovasi Rumah Kekayaan Intelektual Sebagai Inventarisasi Kekayaan Intelektual di Maluku

0

NAKULANews,Maluku – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM Maluku, Hendro Tri Prasetyo menghadiri Launching Proyek Perubahan Walang Kekayaan Intelektual (KI) didampingi Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Maluku, Ernie Nurhayanti Toelle di Aula Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XX. Rabu 15 November 2023.

Diawali dengan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kanwil Kemenkumham Maluku dengan Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XX yaitu Yanti dan Kepala BPK Wilayah XX, Dody Wiranto serta antara Kanwil Kemenkumham Maluku dengan Kepala Dinas Pariwisata kota Ambon, Rico Hayat. Dengan Disaksikan oleh Kakanwil.

Dalam sambutannya, Kakanwil menyampaikan tentang pentingnya peranan Kekayaan Intelektual (KI) sehingga perlu adanya perlindungan dan pengakuan dari Negara.

“Secara umum Hak Kekayaan Intelektual merupakan hak-hak secara hukum yang berhubungan dengan hasil penemuan dan kreativitas seseorang atau suatu kelompok. benefit yang diperoleh pada bidang Kekayaan Intelektual sangat beragam sesuai dengan jenis-jensnya, beberapa diantaranya meliputi Hak Cipta, Rahasia Dagang, Merek, Desain Industri dan Paten. hal tersebut menunjukkan betapa pentingnya Kekayaan Intelektual sehingga wajib memperoleh pelindungan.”ungkap Hendro

Ia juga menyampaikan peranan Kanwil Kemenkumham Maluku sesuai dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 30 Tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, tugas yang diemban oleh Kantor Wilayah yakni melakukan penyiapan bahan pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas teknis, kerja sama, pemantauan, evaluasi, serta penyusunan laporan pelaksanaan tugas teknis di bidang penerimaan permohonan pendaftaran, sosialisasi, pelaksanaan penegakan hukum di bidang kekayaan intelektual dan inventarisasi kekayaan intelektual komunal.

“Dalam implementasi uraian tugas diatas maka Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM melalui proyek perubahannya berinovasi dengan membentuk Rumah/Walang Kekayaan Intelektual, tujuan dan fungsi dari dibuatnya inovasi ini ialah untuk menginventarisasi setiap Kekayaan Intelektual Personal maupun Komunal yang ada di Provinsi Maluku agar dapat menyediakan akses data dan informasi Kekayaan Intelektual dan aset Kekayaan Intelektual Komunal yang mudah dan cepat untuk dimanfaatkan secara positif.” Tambah Kakanwil

Di akhir sambutannya Kakanwil menghimbau dengan terbentuknya Rumah atau Walang Kekayaan Intelektual ini, agar kiranya seluruh aspek masyarakat dan juga stakeholder terkait untuk dapat bekerja sama dalam melindungi setiap potensi Kekayaan Intelektual yang ada pada Provinsi Maluku secara baik dan berkelanjutan sehingga dapat memberikan manfaat positif terhadap seluruh masyarakat Provinsi Maluku.(Hatta)

Hadapi Kontestasi Pemilu, Wapres Ajak Wujudkan Demokrasi yang Matang

0

NakulaNews, Jakarta – Pemilu 2024 sudah di depan mata. Merupakan hal yang lumrah apabila menjelang kontestasi pemilu, temperatur politik akan menghangat, sebagai indikasi dinamika demokrasi. Terkait hal ini, Wapres berpesan agar segenap elemen bangsa mampu mewujudkan demokrasi yang matang.

“Demokrasi yang matang adalah demokrasi yang mengedepankan ide, gagasan, dan berbasis pada nilai-nilai Pancasila,” ungkap Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin saat menghadiri Peresmian Pembukaan Habibie Democracy Forum, di hotel Le Meridien, Jakarta Pusat, pada Rabu (15/11/2023).

Pendewasaan demokrasi, lanjutnya, antara lain dilakukan dengan memberikan literasi dan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat. Pembangunan demokrasi hendaknya juga menjadi komitmen kolektif yang mampu merangkul keberagaman warga bangsa.

“Dengan begitu, partisipasi aktif warga negara sebagai satu penanda kematangan demokrasi juga akan terus meningkat,” ungkap Wapres.

Ia berharap, tingkat partisipasi pemilih sebesar 81,93% pada 2019, dapar meningkat pada 2024 kelak. Oleh karena itu, Wapres meminta agar segenap masyarakat menghindari 3 isu krusial yang akan menghambat proses peningkatan kualitas dan pendewasaan demokrasi di Indonesia.
“Pertama, penyebaran hoaks, ujaran kebencian, dan disinformasi seputar pemilu. Lalu, politik identitas, serta politik uang,” ujar Wapres mewanti-wanti.

Ia juga menambahkan, proses demokrasi yang lebih baik akan membawa kemajuan bagi bangsa di masa depan.

“Mari ciptakan tahun 2024 sebagai momentum untuk membangun lanskap politik dan demokrasi lebih baik demi kemajuan bangsa di masa depan,” imbaunya.

Senada dengan hal tersebut, Ketua Dewan Pembina The Habibie Center (THC) Ilham Habibie mengatakan bahwa demokrasi bukanlah suatu hal yang statis. Diperlukan kerja sama dari semua elemen bangsa untuk terus menjaga semangat demokrasi.

“Demokrasi harus selalu dibarengi dengan civil society yang kuat, yang proaktif dan  kolaboratif, mau membangun bersama pemerintahannya dan sektor-sektor lainnya,” ungkap Ilham.

Putra sulung mendiang B.J. Habibie ini juga menuturkan, Habibie Democracy Forum (HDF) 2023 merupakan forum yang diinisiasi oleh The Habibie Center dengan mengangkat tema “Memperluas Ruang Sipil untuk Demokrasi yang Lebih Kuat di Indonesia dan Kawasan”.

Agenda HDF terdiri dari serangkaian diskusi politik yang bertujuan meningkatkan literasi politik masyarakat, dan menghasilkan rekomendasi serta mendorong kerja sama antar pemangku kepentingan.

“Komitmen, dedikasi , dan semangat Bapak B.J. Habibie dalam membangun demokrasi, kita harapkan dapat menginspirasi,” pungkas Ilham.
(DMA/RJP, BPMI Setwapres – ARS)

Pemkot Bekasi Himbau Masyarakat Agar Tetap Waspada Terhadap Penyebaran Monkeypox

0

NakulaNews, Kota Bekasi Rabu, 15 November 2023 – Pemerintah Kota Bekasi mengeluarkan Surat Edaran Nomor : 440/7654/Dinkes.set tentang peningkatan kewaspadaan terhadap Mpox (monkeypox) di Kota Bekasi.

Surat edaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan kewaspadaan bagi Dinas Kesehatan, Rumah Sakit, Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (Puskesmas dan Klinik).

Saat ini, Mpox (Monkeypox) merupakan emerging zoonosis yang disebabkan virus Monkeypox (anggota genus Orthopoxvirus dalam keluarga Poxviridae). Penyakit ini dapat bersifat ringan dengan gejala yang berlangsung sekitar 2 – 4 minggu, namun dapat berkembang menjadi berat hingga kematian (Case Fatality Rate 3- 6%).

Penularan kepada manusia terjadi melalui kontak langsung dengan orang ataupun hewan yang terinfeksi,atau melalui benda yang terkontaminasi oleh virus tersebut.

Mpox pernah ditetapkan sebagai Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) oleh Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) pada tanggal 23 Juli 2022 dan status PHEIC telah dicabut pada tanggal 11 Mei 2023.

Meskipun demikian,kasus masih terus dilaporkan oleh berbagai negara. Jumlah akumulatif kasus sejak 1Januari 2022 hingga 26 September 2023 sebanyak 90.618 kasus dengan 157 kematian yang dilaporkan dari 115 negara. Dua regional yang melaporkan kasus paling banyak pada bulan September yaitu Pasifik Barat (51,9%) dan Asia Tenggara (18,1%).

Sumber: PPID Dinkes Kota Bekasi – ARS

Tim Paduan Suara Polri Sabet Medali Emas di Ajang FPSSJK 2023

0

 

NAKULANEWS.ID, JAKARTA – Tim paduan suara Polri, Svara Bhayangkara, meyabet medali emas di ajang Festival Paduan Suara Sektor Jasa Keuangan (FPSSJK) 2023. Tim paduan suara yang mengikuti kompetisi ini terdiri dari 47 Pegawai Negeri pada Polri (PNPP).

“Alhamdulillah, Svara Bhayangkara mendapat gold medal di urutan ke-8 dari 24 tim lainnya yang mendapat medali emas maupun perak,” kata Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri), Irjen Dedi Prasetyo, dalam keterangan tertulis pada Rabu (15/11/2023).

Dedi menjelaskan personel kelompok paduan suara Svara Bhayangkara berasal dari sejumlah satuan kerja di lingkungan Mabes Polri yakni SSDM, Bareskrim, Baharkam, Lemdiklat, Divhubinter, Densus 88 Antiteror, Divisi Humas, Korps Brimob, Yanma. Para anggota Svara Bhayangkara dipilih lewat tahap audisi musikalitas.

“Kemarin saat tampil membawakan dua lagu yang, salah satunya lagu daerah NTT (Nusa Tenggara Timur),” ucap Dedi.

Lagu daerah asal NTT yang dibawakan oleh Svara Bhayangkara berjudul Bolelebo. Sementara lagu lainnya yang dinyanyikan dipopulerkan oleh penyanyi Sherina Munaf, berjudul Lihatlah Lebih Dekat.

“Sesuai perintah Bapak Kapolri, kami di SSDM terus mengembangkan minat dan bakat personel kami baik anggota Polri maupun PNPP. Mereka yang memiliki kemampuan menyanyi misalnya, kami akomodir. Seperti beberapa bulan lalu, para personel Polri yang juga atlet karate, ikut dalam kejuaraan tingkat internasional di Thailand dan pulang dengan predikat juara dan membawa 13 medali,” jelas mantan Kadiv Humas Polri ini.

Kembali ke ajang FPSSJK 2023, Dedi menuturkan Svara Bhayangkara memperoleh nilai 85,39. Dia berharap Svara Bhayangkara terus terus berlatih dan meningkatkan kekompakan agar bias mengharumkan nama Polri di ajang-ajang kompetisi paduan suara lainnya.

Sementara itu salah satu pendamping, Kompol Temmy, menuturkan kelompok paduan suara Svara Bhayangkara dibentuk pada Oktober 2022. “Atas inisiasi Bapak Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia, menjawab undangan dari OJK untuk mengikuti Kompetisi Paduan Suara antar sektor Jasa Keuangan dan Instansi pemerintah tingkat Nasional,” ucap Temmy.

Dia mengatakan As SDM Kapolri selaku pelindung Svara Bhayangkara, Karo Binkar Brigjen Ribut Hari Wibowo sebagai Pembina, dan terakhir Kabag Mutjab SSDM Polri Kombes Agoes Soejadi.

“Kami menghaturkan terima kasih kepada Bapak Kapolri, Bapak Asisten SDM, Bapak Karo Binkar serta Kabag Mutjab SSDM Polri atas dukungannya. Harapan kami untuk latihan rutin, perlu diterbitkan sprin yang kuat agar satuan kerja asal para anggota Svara Bhayangkara memahami kegiatan ini. Kami juga berharap dapat kembali ikut festival choir lainnya, baik di internal maupun eksternal Polri agar semakin berkembang,” pungkas Temmy.

Kompolnas Apresiasi Berbagai Inovasi Polrestabes Semarang dan Polresta Surakarta

0

 

NAKULANEWS.ID, SEMARANG – Kompolnas mengapresiasi Polrestabes Semarang Polda Jawa Tengah atas penerapan pola pengamanan berbasis digital. Hal itu disampaikan saat Kompolnas melakukan kunjungan kerja ke Polda Jawa Tengah pada 13-14 November 2023.

Kunjungan tersebut dipimpin Ketua Tim Kerja Kompolnas Irjen. Pol. (Purn) Drs. Pudji Hartanto Iskandar dan didampingi anggota Kompolnas H. Mohammad Dawam. Kemudian, diterima oleh Wakapolda Jawa Tengah Brigjen. Pol. Abiyoso Seno Aji, S.I.K. dan PJU, serta Kapolrestabes Semarang, Kombes. Pol. Irwan Anwar, S.I.K., S.H., M.Hum.

Kapolrestabes Semarang pun memulai pertemuan dengan memaparkan penggunaan sistem digitalisasi dalam rangka meminimalisir tindakan kriminalitas di Kota Semarang. Kemudian, Ketua Tim Kerja Kompolnas memandang, inovasi yang dibuat oleh Polrestabes Semarang adalah role model Polri yang bagus untuk penegakan hukum berbasis scientific.

“Hal ini sangat positif dan perlu dikembangkan role model penegakan hukum berbasis IT ini sebagai aplikasi Program LIBAS (Polisi Hebat Semarang) Polrestabes Semarang dengan kerjasama yang terbangun antara masyarakat, Pemerintah Kota dan Polri dalam pemasangan CCTV sampai pada gang-gang terkecil diseluruh wilayah hukum Polrestabes Semarang,” jelasnya, Selasa (14/11/23).

Tak hanya Polrestabes Semarang, Kompolnas juga melakukan kunjungan ke Polresta Surakarta yang diterima Kapolresta, Kombes Pol. Iwan Saktiadi, S.I.K., M.H., M.Si dan PJU. Saat kunjungan itu, Kompolnas mendapat paparan persiapan pengamanan Pemilu 2024.

Anggota Kompolnas Mohammad Dawam menambahkan, seluruh anggota Polri harus terus meningkatkan kualitas profesionalitas dan netralitas sebagaimana perintah dan arahan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo.

Di sisi lain, ia memandang inovasi positif jajaran Polres di Jawa Tengah dalam memastikan Kamtibmas dan Penegakan Hukum melalui Aplikasi Digital perlu diapresiasi. Ia menekankan, inovasi menjadi hal penting yang harus dilakukan jajaran Polri.

“Ini hal baik, inovasi dengan membangun semacam Rumah Deradikalisasi Napiter di Kota Surakarta maupun di Karanganyar ataupun Rumah Edukasi Bahaya Narkoba dengan bentuk kerja sama bersama BNPT, Pemerintah Daerah dan semua pihak terkait,” ungkapnya.@Budi

Kapolresta Bandung: Pengamanan Piala Dunia U-17 Dengan Humanis, Memperlihatkan Polisi Indonesia Yang Humble dan Ramah

0

 

NAKULANEWS.ID , BANDUNG – Piala Dunia U-17 di Jawa Barat di Stadion Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Polda Jawa Barat menurunkan 2.885 personil gabungan.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan dalam pengamanan Piala Dunia U-17, pihak kepolisian melakukan pengamatan berdasarkan zonasi.

“Hasil koordinasi dengan FIFA bahwa pelaksanaan pengamanan menggunakan zona satu itu untuk Steward Security Officer (SSO),” kata Kusworo. Rabu, 15 November 2023.

“Sedangkan zona dua yaitu bagian pagar luar untuk TNI Polri, dan zona tiga yaitu jalur dari Hotel, Stadion Latihan menuju ke Stadion Jalak Harupat,” sambungnya.

Lanjut Kusworo, pihaknya juga menyampaikan bahwa seluruh anggota yang bertugas agar dapat memberikan pelayanan humanis yang bermanfaat.

Selain itu, untuk mengantisipasi kemacetan menuju Stadion Jalak Harupat, kepolisian menegaskan bahwa tidak ada kendaraan terparkir di ruas jalan.

“Artinya bahwa kami tidak ingin penonton, pemain ataupun official akan terjebak macet ketika masuk ke Stadion Jalak Harupat,” ungkapnya.

“Selain itu, kami juga bekerja sama dengan Satpol PP agar tidak ada pedagang kaki lima sehingga jalur menuju Stadion Jalak Harupat menjadi steril,” ujarnya.

“Semua kendaraan penonton kami arahkan untuk parkir di Gedung Balerame Soreang dan Lapangan Upakarti Pemkab,” lanjut Kusworo.

Ia pun menjelaskan penonton akan menggunakan Shuttle Bus yang telah difasilitasi Polresta Bandung dan Pemerintah Kabupaten Bandung serta Pemerintah Daerah Jawa Barat sebanyak 30 Bus.

“Shuttle Bus tersebut nanti akan mengangkut penonton yang dari parkiran menuju ke Stadion Jalak Harupat dan begitu pula untuk kepulangannya,” tuturnya.

“Puluhan ribu penonton pada saat kedatangan itu netes, tapi pada saat kepulangan serentak semua keluar sehingga petugas harus memberikan pemahaman dan himbauan agar sabar, tertib dalam antrian bus,” ujar Kusworo.

“Shuttle Bus yang disiapkan untuk membawa penonton datang dan pulang dari Parkiran Stadion,” singkatnya.

Kemudian, untuk SSO dalam melakukan body checking memastikan penonton tidak membawa barang yang dilarang.

“Namun apabila situasi mendesak dan darurat, maka petugas kepolisian yang bertugas di Zona dua segera masuk ke ring satu,” jelasnya.

Agar petugas Kepolisian dapat melaksanakan langkah-langkah kepolisian secara cepat dan bermanfaat sesuai dengan spesifikasi dan keperluannya.

“Terakhir, pada saat kepulangan kami memberikan tampilan bahwa Polisi Indonesia yang humble, ramah dan humanis,” tuturnya.

“Kami juga membagikan minuman dan sekuntum bunga mawar sebagai buah tangan untuk menenangkan serta menyejukan hati para penonton untuk bisa sabar menunggu menaiki bus,” pungkasnya.@Sutarno

PENANAMAN 10 JUTA POHON BERSAMA POLRI, POLDA KEPULAUAN RIAU TANAM 1.150 BIBIT

0

NAKULANews,Batam – Polda Kepulauan Riau menggelar aksi penanaman pohon yang dicanangkan secara serentak oleh Kapolri Jendral Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. aksi penanaman pohon ini merupakan kegiatan bersama Polri dan Kementriaan koordinator bidan pembangunan manusia dan kebudayaan RI, Kementrian Kehutanan dan Lingkungan RI serta Kementrian Pertanian RI yang dilaksanakan secara Virtual pada Hari Rabu (15/11/2023).

Kegiatan penanaman 10 juta pohon ini digelar secara serentak di 34 Polda seluruh Indonesia dalam rangka Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) Tahun Anggaran 2023, sedangkan untuk di Polda Kepulauan Riau dipimpin langsung oleh Kapolda Kepulauan Riau Irjen Pol Drs. Tabana Bangun,M.Si dan dihadiri oleh Wakapolda Kepri Brigjen Pol Asep Syafrudin,S.I.K.,M.H, Irwasda Polda Kepri Kombes Pol. Romin Thaib, S.I.K, M.Si., FKPD Kota Batam serta Pejabat Utama Polda Kepulauan Riau.

Kapolda Kepulauan Riau Irjen Pol Drs. Tabana Bangun,M.Si mengatakan bahwa Polda Kepulauan telah melakukan penanaman sebanyak 1.150 Pohon di Area Penghijauan Polda Kepulauan Riau. Dari 1.150 Pohon, Polda Kepulauan Riau menanam 250 Pohon, Polresta Barelang 165 Pohon, Polresta Tanjungpinang 150 Pohon, Polres Karimun 135 Pohon, Polres Bintan 125 Pohon, Polres Lingga 125 Pohon, Polres Natuna 100 Pohon dan Polres Kepulauan Anambas 100 Pohon.

Aksi penanaman pohon ini diinisiasi oleh Kapolri sebagai langkah mitigasi antisipasi bencana Elnino. Kemudian, semakin banyak yang kita tanam bersama akan mencegah dampak kerusakan lingkungan seperti Abrasi dan tanah longsor, – ujar Kapolda Kepulauan Riau Irjen Pol Drs. Tabana Bangun,M.Si

Terakhir, Kegiatan Penanaman Pohon ini juga merupakan salah satu langkah dalam menjaga keberlanjutan alam dan menyelaraskan upaya perlindungan lingkungan dan Sebagai bentuk upaya Polri untuk mencerminkan kepedulian bersama terhadap lingkungan demi menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi generasi mendatang, – tutup Kapolda Kepulauan Riau Irjen Pol Drs. Tabana Bangun,M.Si.(mmn)

Ketua Mahkamah Agung RI Bahas Kerjasama dan Permasalahan Hukum WNI Dalam Kunjungan Ke Kedutaan Besar RI di Riyadh

0

NakulaNews, Jakarta – Di sela-sela kunjungan ke Higher Judicial Institute, Universitas Imam Muhammad Ibn Saud untuk melihat dan meninjau pelaksanaan Diklat Ekonomi Syari’ah yang diikuti 35 orang hakim peradilan agama, Senin 13 November 2023.

Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia, Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H., beserta delegasi dan 35 peserta memenuhi undangan Duta Besar RI untuk Arab Saudi, di Riyadh, Dr. Abdul Azis Ahmad yang dalam kesempatan tersebut didampingi para Diplomat dan pejabat KBRI.

Dalam pertemuan tersebut beberapa isu yang dibicarakan adalaha terkait dengan kerjasama hukum antara Indonesia dan Arab Saudi, permasalahan hukum Warga Negara Indonesia (WNI) di Riyadh, dan kemungkinan program penyelesaian permasalahan tersebut.

Pertemuan dimulai dengan pembahasan tentang kerjasama antara Mahkamah Agung RI dan lembaga peradilan di Arab Saudi.

Ketua Mahkamah Agung menekankan kerjasama yang erat antara lembaga-lembaga peradilan akan memperkuat fondasi hukum dan memberikan perlindungan hukum yang lebih baik bagi Masyarakat di kedua negara yang berada di wilayah masing-masing.

Ketua Mahkamah Agung juga menggarisbawahi pentingnya berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam rangka meningkatkan pemahaman hakim-hakim di kedua negara tentang sistem hukum masing-masing. “Kerjasama ini tidak hanya akan meningkatkan kapasitas para hakim, tetapi juga akan menciptakan lingkungan hukum yang lebih kondusif untuk warga negara kita,” tambahnya.

PERMASALAHAN HUKUM WNI DI RIYADH

Sementara itu, Duta Besar RI untuk Arab Saudi menyampaikan permasalahan hukum yang dihadapi oleh Warga Negara Indonesia (WNI) di Riyadh.

Ketua Mahkamah Agung memperoleh informasi terkini mengenai berbagai kasus hukum yang dihadapi oleh WNI, termasuk isu-isu seperti kontrak kerja, hak-hak pekerja, identisa hukum dan perkawinan dan permasalahan hukum lainnya.

Duta Besar memberikan pemahaman lebih lanjut tentang konteks hukum di Arab Saudi yang sering kali berbeda dengan sistem hukum di Indonesia.

Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi WNI yang mungkin tidak sepenuhnya memahami aturan dan prosedur hukum di negara tempat mereka bekerja.

Dalam konteks perjanjian kerja, menjadi sorotan utama terkait dengan kondisi kontrak yang mungkin kompleks dan berpotensi menimbulkan permasalahan hukum.

Duta Besar menjelaskan “Ketidakjelasan ketentuan, durasi, serta hak dan kewajiban pekerja seringkali menjadi sumber ketidakpastian yang perlu mendapatkan perhatian lebih lanjut.”

Perbincangan pun mengulas hak-hak pekerja, mencakup aspek-aspek seperti upah, jam kerja, serta kondisi kerja yang aman dan layak.

Hal ini menjadi esensial mengingat perlunya melindungi hak-hak pekerja Indonesia di luar negeri, khususnya di Arab Saudi.”bahkan ada WNI yang tidak diberikan gajih lebih dari 10 tahun” ungkapnya.

Lebih jauh, permasalahan hukum lainnya yang cukup krusial adalah masalah ketidakjelasan atau perbedaan dalam pengakuan status perkawinan di bawah hukum Arab Saudi yang juga menjadi bagian penting dari permasalahan identitas hukum.

Permasalahan ini melibatkan penanganan legal atas perkawinan WNI di bawah yurisdiksi Arab Saudi, yang mungkin memerlukan penyesuaian atau penerapan hukum yang lebih tepat. Perbincangan mengenai status hukum perkawinan juga mencakup isu warisan, perceraian, harta Bersama, hak asuh anak, hak-hak keuangan, dan tanggung jawab keluarga.

Ketua Mahkamah Agung membuka kemungkinan untuk penyelesaian masalah ini dengan mengadakan program sidang itsbat nikah.

Dalam upaya mengatasi permasalahan hukum yang dihadapi oleh WNI di Riyadh, Ketua Mahkamah Agung RI dan perwakilan dari Kedutaan Besar RI bersama-sama membahas kemungkinan program yang dapat dilakukan.

Ketua Mahkamah Agung RI menyatakan komitmennya untuk mendukung implementasi program-program tersebut. “Kami berharap melalui kolaborasi ini, permasalahan hukum yang dihadapi oleh WNI di Riyadh dapat diatasi dengan lebih efektif, dan mereka dapat merasakan perlindungan hukum yang lebih baik di negara tempat mereka bekerja,” katanya.

Pertemuan ini menandai langkah awal dalam membangun kerjasama yang lebih erat antara lembaga-lembaga hukum Indonesia dan Arab Saudi, serta memberikan solusi konkret untuk permasalahan hukum yang dihadapi oleh WNI di Riyadh. (ARS)